Membahas Lebih Dalam Mengenai Elevator Pitch
Pada masa millenial ini, sebuah aktivitas seakan sudah terbiasa dilakukan dengan bantuan kendaraan dan teknologi.
Dan itu termasuk wawancara. Contoh sebuah wawancara ini bukan hanya sekedar saat lamaran pekerjaan saja, namun juga saat anda ingin memasarkan bisnis yang anda punya kepada investor.
Nah saat anda ingin mempresentasikan siapa diri anda, anda tentu harus mempresentasikan siapa anda secara jelas, tujuan anda, background anda dan lain sebagainya.
Dan itu tidak harus selalu dilakukan disebuah ruangan kantor. Ada kalanya kita memasarkan sebuah produk kepada HRD atau Costumer didalam sebuah Lift!
Iya, Lift. Ingat, kesuksesan tidak mudah diraih dan kita harus pandai melihat peluang, dan itulah yang dinamakan sebuah Elevator Pitch, secara singkat.
Elevator Pitch ini sangat berbeda jauh dengan Pitch yang biasanya ada di sebuah CV. Ingin penjelasan lebih lanjut? Silahkan simak penjelasannya dibawah ini ya!
Apa arti dan tujuan Elevator Pitch secara luas?
Secara luas, arti Elevator Pitch adalah presentasi singkat sekitar waktu Lift turun (30 detik sampai semenit) untuk mempresentasikan siapa diri kita saat bertemu dengan calon perusahaan, customer atau bahkan investor.
Bahasa mudahnya, Elevator pitch adalah presentasi yang sangat singkat mengenai deskripsi singkat diri anda serta cara anda menyampaikan fakta-fakta secara singkat kepada target orang yang ingin anda ajak kerja sama, saat bersamaan dengan target didalam Lift.
Jangan lupa, secara dasar memang awalnya Elevator Pitch ini dimulai dari ide yang digagas secara dadakan saat di Elevator untuk menunjukkan siapa diri kita didepan target.
Ya memang sama saja, karena Elevator Pitch ini bertujuan untuk menjelaskan siapa anda, apa yang anda lakukan dan mengapa bos anda, orang lain atau calon costumer harus tertarik pada anda.
Penjelasan tersebut harus secara singkat, cepat serta tepat mengenai jobdesk yang dilamar sehingga HRD calon perusahaan atau costumer tidak kesusahan dan tidak terlalu lama dalam memahaminya.
Tips dan contoh agar lancar dalam menyampaikan sebuah Elevator Pitch
Saya menyampaikan siapa saya, apa yang saya lakukan, dan mengapa anda "mungkin" tertarik dengan apa yang harus saya sampaikan.
Dalam konteks wawancara, anda harus dapat dengan cepat mendefinisikan siapa anda, apa peran Anda saat ini dan apa tujuan masa depan Anda.
Banyak sekali contoh sebuah Elevator Pitch, namun rasanya saya juga harus membuat satu contoh mengenai Elevator Pitch ini.
Misalnya, jika anda seorang pelajar, maka anda sebaiknya menyertakan apa dan di mana anda belajar, dan apa yang ingin Anda lakukan setelah lulus.
"Halo! Saya Veloz, saat ini kuliah di Universitas ABCD semester akhir, di jurusan Ilmu Komputer.
Saya senang membantu orang dan memecahkan masalah, jadi saya berusaha untuk mempraktikkan keterampilan saya di teknologi dengan bekerja sebagai spesialis IT Support setelah lulus"
Sebaliknya, jika anda sudah memiliki pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan baru, anda sebaiknya menyertakan apa yang anda lakukan dan perbedaan apa yang anda cari.
"Halo! Saya Bubble, saya telah bekerja di Perusahaan B sebagai spesialis IT Support selama dua tahun terakhir.
Selama itu, saya telah belajar banyak tentang sistem operasi dan jaringan komputer dan saya ingin beralih ke posisi System Administrator, agar saya dapat fokus pada penerapan berskala besar."
Ingatlah bahwa anda harus selalu terkesan ingin lebih akrab, ingin mendapatkan perhatian orang lain serta jangan lupa untuk memberi tahu mereka mengapa mereka tertarik kepada anda, semangat dan sukses selalu!
Posting Komentar untuk "Membahas Lebih Dalam Mengenai Elevator Pitch"